Berpikirlah sejenak…
Wahai ombak besar dan kecil
Yang menghantamkan deburnya
Di setiap hari, di setiap waktu
Kepada sebongkah karang di tepi pantai
Pernahkah terlintas dibenakmu
Seandainya karang itu adalah kau…
Sekiranya…akankah kau mampu
Tetap berpijak di sini tanpa bergeser sekalipun
Berpikirlah sejenak…
Wahai angin ribut berjubahkan badai
Yang mengirimkan ribuan tangan-tangannya
Untuk menumbangkan setiap perlawanan
Batang-batang pohon tertua di tengah hutan
Pernahkah terlintas dibenakmu
Seandainya batang-batang pohon itu adalah kau…
Sekiranya…akankah kau mampu
Tetap mempertahankan ratusan daun serta rantingnya, tanpa terpisah sekalipun…
Berpikirlah sejenak…
Wahai terik penguasa siang hari
Yang menghukum lalu membakar
Ratusan harapan doa-doa tulus
Seorang musafir di tengah gurun tak bertuan
Pernahkah terlintas dibenakmu
Seandainya musafir itu adalah kau…
Sekiranya…akankah kau mampu
Tetap melangkah kendati dahaga telah membuat sekarat sekalipun…
Berpikirlah sejenak…
Wahai makhluk yang masih memiliki nurani
Berpikirlah sejenak…
Wahai makhluk yang masih terkasihi
Berpikirlah sejenak…
Sebelum aku benar-benar mentiadakanmu dari hati
Rabu, 03 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar