Senin, 22 November 2010


                 Kerinduan

Meski sejenak bertemu, 
aku bahagia bisa kembali melihatmu 
Di batas-batas kerinduan dan kehampaan 
tak terasa airmata menetes di pipiku
Hati yang mati suri, 
tiba-tiba terjaga dan berkata bahwa sesungguhnya rasa masih ada 
Baru kumengerti bahwa rasa tak pernah pergi dan sepertinya takkan terganti
Sekeras apapun kumencoba, selemah apapun daya tuk mengingatnya 
Hati miliki pilihannya sendiri yang tak bisa diatur oleh akal
Kukira aku sudah berhenti berharap di sekian waktu yang lalu 
Kukira aku tak punya lagi hasrat untuk bertemu 
Kukira aku takkan lagi melihatmu seindah seperti dulu 
Hingga kemarin aku tahu bahwa segalanya tak ada yang berubah